Metode Dasar Visual Basic

Anonymous September 13, 2016
dasar visual basic
visual basic


Pengenalan Dasar Visual Basic

Untuk menjadi master visual basic sebaiknya kita harus mengenali tahapan yang perlu kita ketahui lebih dulu. Saya disini akan membahas dasar-dasar pada visual basic. Langsung saja apa yang harus kita ketahui pada dasar visual basic ini.

Langkah 1 :

Langkah yang pertama adalah anda harus memahami istilah object, property, method, dan event. Dalam visual basic ini ada 3 istilah yang harus anda pahami dengan sebuah komponen dari object didalam suatu program. Komponen object ini terdiri dari:

1. Propertykarakteristik yang dimiliki object
2. Methodaksi/tindakan apa yang dilakukan oleh object
3. Eventkejadian yang dialami oleh object

Sebagai ilustrasi agar anda dapat memahami dan menangkap maksud tersebut.
Sebuah mobil sebagai object yang memiliki property, method, dan event. Perhatikan gambar berikut ini :

object yang memiliki property, method, dan event

Dari gambar tersebut saya harap anda dapat menangkap maksud dari saya. Lanjut dengan cara penulisan syntax kode program untuk menggunakan method dari sebuah object. Seperti ini kurang lebihnya:
nama_object.method [argument]

Perhatikan setelah anda mengetik tanda titik (dot) dibelakang object agar tidak terjadinya error. Jika sudah dilakukan dan berhasil maka visual basic akan menampilkan daftar property dan method yang dimiliki oleh nama object tersebut

daftar property dan method

Fasilitas ini akan membantu anda agar tidak terjadinya salah ketik dari nama object tersebut maupun dengan methodnya. Untuk komponen dari ComboBox dan ListBox memiliki beberapa method untuk
mengatur isi (item) didalamnya, seperti:

1. AddItem – method ini akan menambah isi sesuai dengan argument yang diberikan tanpa berupa tulisan. Setiap kali ada isi yang ditambahkan akan diberikan nomor index secara otomatis dan dimulai dari angka 0.
Contoh: 
  • Combo1.AddItem “disiniprogram” -> “disiniprogram” adalah item yang akan ditambahkan ke dalam object Combo1.
  • List1.AddItem Combo1.Text -> property text dari object Combo1 adalah item yang akan ditambahkan ke dalam object List1.
2. RemoveItemmethod ini akan menghapus isi sesuai dengan argument yang diberikan berupa nomer index dari isi yang dipilih. Setiap kali ada isi yang dihapus maka nomer index akan disusun ulang secara otomatis. Bila isinya tidak ada (kosong) nomer index-nya adalah –1.
Contoh:
  • List1.RemoveItem List1.ListIndex -> property ListIndex dari object List1 adalah argument sebagai nomer index isi yang akan dihapus.
3. Clear – method ini akan menghapus semua isi (tidak membutuhkan argument).
Contoh:
  • List1.Clear -> semua isi object List1 akan dihapus.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Langkah 2 :


Anda harus mengenal beberapa tipe data dari visual basic, diantaranya:
  • String = tipe data ini untuk teks (huruf, angka, dan tanda baca).
  • Integer = tipe data ini untuk angka bulat.
  • Single = tipe data ini untuk angka pecahan.
  • Currency = tipe data ini untuk mata uang.
  • Data = tipe data ini untuk tanggal dan jam.
  • Boolean = tipe data yang bernilai TRUE atau FALSE

Jika anda menyimpan data pastinya data tersebut disimpan didalam memori komputer. Tempat penyimpanan data inilah yang disebut dengan VARIABEL. Setiap variabel untuk menyimpan data dengan tipe tertentu membutukan alokasi jumlah memori (byte) yang berbeda. Variabel dibuat melalui penulisan deklarasi variabel didalam kode program seperti berikut:
dim <nama_variabel> As <type_data>

Contoh :
  • Dim nama_admin As String
  • Dim Tanggal as Date
Aturan didalam penamaan variabel:
  1. Harus diawali dengan huruf.
  2. Tidak boleh menggunakan spasi. Spasi bisa diganti dengan karakter underscore (_).
  3. Tidak boleh menggunakan karakter-karakter khusus (seperti : +, -, *, /, <, >, dll).
  4. Tidak boleh menggunakan kata-kata kunci yang sudah dikenal oleh Visual Basic 6 (seperti : dim, as, string, integer, dll).
Sebuah variabel hanya dapat menyimpan satu nilai data sesuai dengan tipe datanya. Cara mengisi
nilai data ke dalam sebuah variabel :
<nama_variabel> = <nilai_data>

Contoh :
nama_
admin = “disiniprogram

Untuk tipe data tertentu nilai_data harus diapit tanda pembatas, seperti :

Tipe data string dibatasi tanda petik ganda : “nilai_data”
Tipe data date dibatasi tanda pagar : #nilai_data#

Sedangkan untuk type data lainnya tidak perlu tanda pembatas. Sebuah variabel mempunyai ruang-lingkup (scope) dan waktu-hidup (lifetime):

Variabelglobal adalah variabel yang dapat dikenali oleh seluruh bagian program. Nilai data yang tersimpan didalamnya akan hidup terus selama program berjalan.
Variabel lokal adalah variabel yang hanya dikenali oleh satu bagian program saja. Nilai data yang tersimpan didalamnya hanya hidup selama bagian program tersebut dijalankan.

Variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah disebut KONSTANTA.
Penulisan deklarasi konstanta di dalam kode program :
const <nama_kontanta> As <type_data> = <nilai_data>
Contoh:
Const tgl_gajian As Date = #25/09/2003#

Contoh Program 

Contoh Program

Pengaturan property setiap objectnya adalah sebagai berikut:
ObjectPropertiesValue
Form3CaptionVariabel Test
StartUpPosition2 - CenterScreen
Command1-3Caption Test 1
Test 2
Test 3
Label 1-3BackColorPalette : <putih>
Captionkosong
Buka Jendela Code dan pada bagian Code Editor ketikkan kode programnya sebagai berikut :
Dim test2 As Integer
Private Sub Command1_Click()
Dim test1 As String
test1 = "nusantara"
Label1.Caption = test1
Label2.Caption = test2
Label3.Caption = test3
End Sub
Private Sub Command2_Click()
test2 = 10
Label1.Caption = test1
Label2.Caption = test2
Label3.Caption = test3
End Sub
Private Sub Command3_Click()
Const test3 As Single = 90.55
Label1.Caption = test1
Label2.Caption = test2
Label3.Caption = test3
End Sub
Coba jalankan Project1. Perhatikan sifat variabel global, variabel lokal dan konstanta !
Klik TombolNilai Var. Test1Nilai var. Test2
Test1nusantaraKali Pertama : 0
Berikutnya : 10
Test2 10
Test310
Test 3
Label 1-3BackColorPalette :putih
Captionkosong
Penjelasan Kode Program
Kode ProgramPenjelasan
Dim test2 As IntegerVariabel test2 dideklarasikan untuk data bertype
integer sebagai variabel global sehingga bisa
digunakan oleh semua blok kode program.
Catatan : setiap variabel global harus selalu
dideklarasikan pada bagian atas kode program -
pastikan Object Selector berisi (General) dan
Event Selector berisi (Declarations).
Private Sub Command1_Click()Bila user meng-klik tombol Test1 :
Dim test1 As StringVariabel test1 dideklarasikan untuk data bertype
string sebagai variabel lokal khusus untuk blok
kode Command1_Click.
Catatan : setiap variabel lokal dideklarasikan
pada bagian dalam blok kode program tertentu.
test1 = "nusantara"Variabel test1 diisi dengan data nusantara (string).
Ingat tanda "..." sebagai pembatas.
Label1.Caption = test1Tampilkan isi variabel test1, test2 dan test3 pada
Label2.Caption = test2Label1, Label2 dan Label3.
Label3.Caption = test3- Label1 akan menampilkan teks nusantara,
End Subkarena variabel test1 berisi nusantara.
-Label2 akan menampilkan angka 0, karena
variabel test2 belum ada isinya. Variabel test2
boleh digunakan karena bersifat global.
-Label3 tidak menampilkan apa-apa (kosong),
karena variabel test3 hanya bersifat lokal
untuk blok kode Command3_Click.
Private Sub Command2_Click()Bila user meng-klik tombol Test2 :
test2 = 10Variabel test2 diisi dengan data 10 (integer).
Variabel test2 boleh diisi/diganti isinya karena
bersifat global.
Label1.Caption = test1Tampilkan isi variabel test1, test2 dan test3 pada
Label2.Caption = test2Label1, Label2 dan Label3.
Label3.Caption = test3-Label1 tidak menampilkan apa-apa (kosong),
End Subkarena variabel test1 hanya bersifat lokal
untuk blok kode Command1_Click.
-Label2 akan menampilkan angka 10, karena
variabel test2 isinya angka 10.
-Label3 tidak menampilkan apa-apa (kosong),
karena variabel test3 hanya bersifat lokal
untuk blok kode Command3_Click.
Private Sub Command3_Click()Bila user meng-klik tombol Test3 :
Const test3 As Single = 90.55Variabel test3 dideklarasikan sekaligus diisi
dengan data 90,55 (single) - sebagai konstanta.
Label1.Caption = test1Tampilkan isi variabel test1, test2 dan test3 pada
Label2.Caption = test2Label1, Label2 dan Label3.
Label3.Caption = test3-Label1 tidak menampilkan apa-apa (kosong),
End Subkarena variabel test1 hanya bersifat lokal
untuk blok kode Command1_Click.
-Label2 akan menampilkan angka 10, karena
variabel test2 isinya masih angka 10. Variabel
test2 boleh digunakan karena bersifat global.
-Label3 akan menampilkan angka 90,55,
karena variabel test3 isinya angka 90,55.
Scope dan LifeTime masing-masing variabel :

event click vb
Untuk membuktikan bahwa nilai data sebuah konstanta bersifat tetap, modifikasi kode program sbb :
Private Sub Command3_Click()
Const test3 As Single = 90.55
test3 = 50.22
Label1.Caption = test1
Label2.Caption = test2
Label3.Caption = test3
End Sub
Perhatikan : penulisan angka pecahan (single) pada kode program tetap menggunakan tanda titik (.) meskipun regional setting komputernya sudah Indonesia. Bila tidak akan muncul pesan error.
Coba jalankan Project1, kemudian klik tombol Test 3. Maka akan muncul pesan error :


error vb

Klik OK, kemudian stop programnya dengan meng-klik tombol Stop pada Toolbar. Agar program tetap berjalan tanpa harus menghapus kode program yang salah, maka tambahkan tanda petik-tunggal (‘) di depan kode program yang salah tersebut (contoh : ‘test3 = 50.22). Teks setelah tanda petiktunggal oleh Visual Basic 6 diartikan sebagai komentar dan tidak akan di-eksekusi ketika program berjalan.

Untuk pembahasan dasar visual basic kali ini sepertinya sudah cukup untuk membahas property, method, dan event pada suatu object. Saya harap anda dapat memahami dasar visual basic dari artikel ini. Semoga bermanfaat dan maaf jika ada kesalahan penulisan dan kekurangan. Happy programming!

Program Visual Basic silahkan klik disini.

Share this :

Previous
Next Post »

1 comment

  1. It was very useful for me. Keep sharing such ideas in the future as well. This was actually what I was looking for, and I am glad to came here! Thanks for sharing the such information with us.

    ReplyDelete

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini